Yogyakarta, 1 November 2025 — Kelompok Studi Mahasiswa (KSM) Kajian Organisasi Internasional (KOIN), di bawah naungan Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, telah menyelenggarakan International Organization Studies (IOS) Festival 2025 yang disambut dengan antusias tinggi dari para peserta.
Mengusung tema “We Care, We Grow: Achieving Equality Through Wellness and Knowledge”, kegiatan ini berfokus pada upaya meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya kesejahteraan dan pengetahuan dalam mencapai kesetaraan global. Tema tersebut sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 3, 4, dan 10 yakni kesehatan yang baik, pendidikan berkualitas, serta pengurangan kesenjangan.
Acara berlangsung di Ruang Seminar FISIP UPNVY pada Sabtu, 1 November 2025, mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB, dan dihadiri oleh lebih dari 120 peserta yang terdiri dari pelajar SMA, mahasiswa, serta perwakilan dari Non Governmental Organization (NGO). Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah dosen dan pimpinan fakultas, antara lain Dr. Susanta, M.Si. Selaku Dekan FISIP, Aryanta Nugraha, S.IP., M.Si., MA., Ph.D. selaku Ketua Jurusan Ilmu Hubungan Internasional, dan Dyah Lupita Sari, S.IP., M.Si. selaku dosen pembimbing kegiatan.
Novi Fitri Yuliani, selaku ketua pelaksana menjelaskan bahwa IOS Fest merupakan kegiatan tahunan KSM KOIN yang berfungsi sebagai wadah pembelajaran, diskusi, dan kolaborasi mahasiswa dalam memahami isu-isu global secara komprehensif.
“IOS Fest tidak hanya menjadi ajang akademik, tetapi juga ruang untuk menumbuhkan empati, kesadaran sosial, dan semangat kolaboratif antargenerasi muda. Melalui kegiatan ini, kami berharap mahasiswa dapat melihat pentingnya keseimbangan antara well-being dan pengetahuan dalam membangun masyarakat yang setara,” tuturnya.
Rangkaian IOS Fest 2025 mencakup tiga kegiatan utama, yaitu IOS Competition, IOS Talk, dan IOS Expo.
- IOS Competition merupakan kompetisi esai yang diikuti oleh mahasiswa dan pelajar SMA dari berbagai daerah, dengan fokus pada tema kesetaraan dan pembangunan berkelanjutan.
- IOS Talk menghadirkan pembicara inspiratif seperti Arif Adi Setiawan, N.S., M.Kep., C.PT., C.PS. (Dosen Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta) dan Deni Sudaryanto, S.E., M.M. (Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disdikpora Yogyakarta), menggantikan Wali Kota Yogyakarta, Dr. (H.C.) dr. H. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), yang berhalangan hadir.
- IOS Expo menjadi ruang interaktif bagi peserta untuk mengenal lebih dekat berbagai NGO seperti Human Initiative, Victory Plus, Yayasan Emergency Unit (YEU), Rotaract Yogyakarta, dan Paguyuban Pengajar Pinggir Sungai (P3S), yang bergerak di bidang pendidikan dan kesehatan.
Selain memperkaya pengetahuan, kegiatan ini juga dikemas secara kreatif dan inklusif. Panitia menghadirkan photobooth serta penghargaan untuk peserta, seperti Best Costume, Most Active Participant, dan Morning Person Award, guna menumbuhkan semangat partisipatif selama acara.
Ketua KSM KOIN, Muhammad Dzaky Fauzi, menyatakan bahwa IOS Fest telah menjadi bagian dari tradisi akademik KOIN sejak 2016 dan terus berkembang menjadi platform pembelajaran yang relevan dengan dinamika global.
“Setiap tahun, IOS Fest beradaptasi dengan isu internasional yang aktual. Tahun 2023 mengangkat topik ekonomi global, tahun 2024 berfokus pada pemberdayaan perempuan, dan tahun ini kami menyoroti pentingnya kesehatan dan pendidikan sebagai kunci kesetaraan,” jelasnya.
Terselenggaranya IOS Fest 2025, KSM KOIN dan Program Studi Hubungan Internasional UPN “Veteran” Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun mahasiswa yang berpikir kritis, berempati global, dan mampu menjadi agen perubahan dalam masyarakat.